Kegiatan Benchmarking GPM Pascasarjana UNRAM ke Sekolah Pascasarjana IPB Bogor

Mataram, Pascasarjana Unram_ Gugus Penjaminan Mutu (GPM) Pascasarjana Universitas Mataram melaksanakan kegiatan benchmarking ke Sekolah Pascasarjana IPB Bogor tanggal 8 Agustus 2024.

Kegiatan dimulai sambutan Wadir 1 Pascasarjana Unram, memberikan pengantar/pendahuluan tentang visi dan profil Pascasarjana Unram, kemudian menanyakan kiat Sekolah Pascasarjana IPB mengelola program studi dan sistem penjaminan mutu pascasarjana sehingga terakreditasi unggul.

Acara dilanjutkan dengan Sambutan Dekan Sekolah Pascasarjana IPB: Sekolah Pascasarjana IPB menuju world class university, sehingga ditarget 40% mahasiswa dari keseluruhan mahasiswa IPB merupakan mahasiswa pascasarjana. Sekolah pascasarjana melaksanakan double degree, mengupayakan sinergi dengan universitas di daerah, misalnya dengan Unram, dengan menerapkan 1 semester di IPB, atau double degree plus (Sandwich) dengan sebagian waktu kuliah untuk penelitian di luar negeri. Program fast track S2 dilakukan yaitu mulai semester 7 (saat masih di S1) sudah bisa kuliah online di pascasarjana, jika tidak lulus pada saat di semester 7, maka ikut S2 program reguler. Dekan Sekolah Pascasarjana IPB menawarkan bila terdapat kerjasama dibidang pendidikan dengan Pascasarjana Unram. Ada rencana Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pascasarjana Unram dan Sekolah Pascasarjan IPB University dan saat ini keduanya sepakat mempelajari draft PKS masing-masing.

Wakil dekan bidang sumberdaya, kerjasama dan pengembangan, SPs IPB juga menjelaskan bahwa Program pascasarjana IPB University mengelola bidang ilmu monodisiplin, oligodisiplin, dan multi disiplin. Sekolah pascasarjana (SPs) IPB khusus mengelola multidisiplin, sementara program mono dan oligodisiplin dikelola oleh beberapa fakultas IPB, namun penerimaan mahasiswa baru dilakukan oleh Sekolah Pascasarjana IPB. Sistem informasi di Sekolah Pascasarjana IPB mengelola beberapa layanan seperti kegiatan akademik (proses pembelajaran, bimbingan dan ujian skripsi), kegiatan kepegawaian, dan kegiatan non akademik. Layanan sistem informasi ini dapat diakses oleh civitas akademika, dan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai layanan pada sistem informasi tersebut dilakukan setiap semester. Data-data pada sistem informasi ini dapat ditarik oleh pengelola unit-unit layanan tersebut dan dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan, seperti keperluan untuk menyusun borang akreditasi (DKPS dan LED program studi). Misalnya, ketika program studi membutuhkan data prestasi dosen, jumlah sitasi dosen, dan data lainnya maka data-data tersebut dapat ditarik dari data layanan sistem informasi, sehingga tim penyusun boring akreditasi program studi tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan data yang diperlukan.

Dengan demikian praktik baik pada Layanan Sistem Informasi IPB ini dapat menjadi contoh baik bagi Pascasarjana Unram dalam mendapatkan data yang lengkap untuk membantu program studi yang ada di Pascasarjana Unram dalam melakukan kegiatan seperti Menyusun borang akreditasi, tentunya ketersediaan data yang lengkap perlu ditunjang oleh tim LPMPP, Pustik Unram, koordinator, sekretaris, dan admin prodi untuk menginput data selengkap mungkin pada layanan sistem informasi yang ada di pascasarjana atau Unram seperti SIA Unram, BKD Unram, Penjamu Unram, Survey Unram, dan layanan informasi lainnya, serta data-data tersebut dapat diakses oleh unit pengelola pascasarjana untuk disampaikan ke mahasiswa, dosen, dan tim kegiatan tertentu yang membutuhkan data tersebut. Komisi pascasarjana (Semacam senat fakultas) yang anggotanya berasal dari dosen perwakilan fakultas pascasarjana, bertanggung jawab terhadap pengaturan dan keseragaman kurikulum, dan terlaksananya sistem penjaminan mutu pascasarjana IPB. Keputusan Komisi Pascasarjana menjadi rujukan kegiatan program studi, dosen, dan tenaga kependidikan untuk menjalankan tugas-tugasnya. Sekolah Pascasarjana IPB memiliki enam prodi multidisiplin, yaitu Prodi Logistik Agromaritim (LOG), Pengembangan Industri Kecil Menengah (MPI), Primatologi (PRM), Bioteknologi (BTK), Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan

Lingkungan (PSL) dan Program Profesi Insinyur (PPI), yang melaksanakan program double degree, joint degree, monodegree dan student exchange.

Wakil dekan bidang akademik, kemahasiswaan dan alumni SPs IPB juga menjelaskan bahwa Di IPB (sekolah pascasarjana), terdapat Kantor Manajemen Mutu, Kantor Audit Internal. Secara berkesinambungan setiap tahun dilakukan audit keterlaksanaan SPMI bidang pendidikan, penelitian, pengabdian. Hasil audit disampaikan pada stakeholders untuk melakukan pengendalian dan perbaikan mutu pendidikan. Data sekolah pascasarjana IPB diperoleh dari beberapa layanan yang dikelola oleh Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital (LMITD) dan beberapa data juga ada pada website Sekolah Pascasarjana IPB. Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital adalah unsur pelaksana perencanaan, pengelolaan dan pengembangan sistem informasi yang terintegrasi di bidang akademik dan non akademik, serta pengelolaan data berbasis teknologi informasi dan komunikasi dalam rangka digitalisasi pengelolaan akademik, organisasi, perpustakaan, arsip dan bisnis, serta publikasi ilmiah. Layanan pada LMITD tersebut misalnya terdiri Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP), Sistem manajemen kinerja (Simaker), Sistem monitoring dan evaluasi (simonev), data statistik mahasiswa, dan sistem kerjasama. Data layanan pada LMITD dapat diakses oleh pengelola masing-masing unit layanan. Setiap dosen dapat memperoleh informasi mengenai kegiatan akademik, seperti kapan ujian tesis, siapa nama mahasiswa yang diuji, dan lainnya. Untuk meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan (tendik) maka penerimaan tekdik pascasarjana minimal berkualifikasi D3 dan ada yang sudah pascasarjana. Direktur SDM pascasarjana, menganggarkan program peningkatan kompetensi tendik.

Mataram, Pascasarjana Unram_Gugus Penjaminan Mutu (GPM) Pascasarjana Universitas Mataram melaksanakan kegiatan benchmarking ke Sekolah Pascasarjana IPB Bogor tanggal 8 Agustus 2024.

Kegiatan dimulai sambutan Wadir 1 Pascasarjana Unram, memberikan pengantar/pendahuluan tentang visi dan profil Pascasarjana Unram, kemudian menanyakan kiat Sekolah Pascasarjana IPB mengelola program studi dan sistem penjaminan mutu pascasarjana sehingga terakreditasi unggul.

Acara dilanjutkan dengan Sambutan Dekan Sekolah Pascasarjana IPB: Sekolah Pascasarjana IPB menuju world class university, sehingga ditarget 40% mahasiswa dari keseluruhan mahasiswa IPB merupakan mahasiswa pascasarjana. Sekolah pascasarjana melaksanakan double degree, mengupayakan sinergi dengan universitas di daerah, misalnya dengan Unram, dengan menerapkan 1 semester di IPB, atau double degree plus (Sandwich) dengan sebagian waktu kuliah untuk penelitian di luar negeri. Program fast track S2 dilakukan yaitu mulai semester 7 (saat masih di S1) sudah bisa kuliah online di pascasarjana, jika tidak lulus pada saat di semester 7, maka ikut S2 program reguler. Dekan Sekolah Pascasarjana IPB menawarkan bila terdapat kerjasama dibidang pendidikan dengan Pascasarjana Unram. Ada rencana Perjanjian Kerjasama (PKS) antara Pascasarjana Unram dan Sekolah Pascasarjan IPB University dan saat ini keduanya sepakat mempelajari draft PKS masing-masing.

Wakil dekan bidang sumberdaya, kerjasama dan pengembangan, SPs IPB juga menjelaskan bahwa Program pascasarjana IPB University mengelola bidang ilmu monodisiplin, oligodisiplin, dan multi disiplin. Sekolah pascasarjana (SPs) IPB khusus mengelola multidisiplin, sementara program mono dan oligodisiplin dikelola oleh beberapa fakultas IPB, namun penerimaan mahasiswa baru dilakukan oleh Sekolah Pascasarjana IPB. Sistem informasi di Sekolah Pascasarjana IPB mengelola beberapa layanan seperti kegiatan akademik (proses pembelajaran, bimbingan dan ujian skripsi), kegiatan kepegawaian, dan kegiatan non akademik. Layanan sistem informasi ini dapat diakses oleh civitas akademika, dan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap berbagai layanan pada sistem informasi tersebut dilakukan setiap semester. Data-data pada sistem informasi ini dapat ditarik oleh pengelola unit-unit layanan tersebut dan dapat dipergunakan untuk berbagai keperluan, seperti keperluan untuk menyusun borang akreditasi (DKPS dan LED program studi). Misalnya, ketika program studi membutuhkan data prestasi dosen, jumlah sitasi dosen, dan data lainnya maka data-data tersebut dapat ditarik dari data layanan sistem informasi, sehingga tim penyusun boring akreditasi program studi tidak mengalami kesulitan untuk mendapatkan data yang diperlukan.

Dengan demikian praktik baik pada Layanan Sistem Informasi IPB ini dapat menjadi contoh baik bagi Pascasarjana Unram dalam mendapatkan data yang lengkap untuk membantu program studi yang ada di Pascasarjana Unram dalam melakukan kegiatan seperti Menyusun borang akreditasi, tentunya ketersediaan data yang lengkap perlu ditunjang oleh tim LPMPP, Pustik Unram, koordinator, sekretaris, dan admin prodi untuk menginput data selengkap mungkin pada layanan sistem informasi yang ada di pascasarjana atau Unram seperti SIA Unram, BKD Unram, Penjamu Unram, Survey Unram, dan layanan informasi lainnya, serta data-data tersebut dapat diakses oleh unit pengelola pascasarjana untuk disampaikan ke mahasiswa, dosen, dan tim kegiatan tertentu yang membutuhkan data tersebut. Komisi pascasarjana (Semacam senat fakultas) yang anggotanya berasal dari dosen perwakilan fakultas pascasarjana, bertanggung jawab terhadap pengaturan dan keseragaman kurikulum, dan terlaksananya sistem penjaminan mutu pascasarjana IPB. Keputusan Komisi Pascasarjana menjadi rujukan kegiatan program studi, dosen, dan tenaga kependidikan untuk menjalankan tugas-tugasnya. Sekolah Pascasarjana IPB memiliki enam prodi multidisiplin, yaitu Prodi Logistik Agromaritim (LOG), Pengembangan Industri Kecil Menengah (MPI), Primatologi (PRM), Bioteknologi (BTK), Ilmu Pengelolaan Sumberdaya Alam dan

Lingkungan (PSL) dan Program Profesi Insinyur (PPI), yang melaksanakan program double degree, joint degree, monodegree dan student exchange.

Wakil dekan bidang akademik, kemahasiswaan dan alumni SPs IPB juga menjelaskan bahwa Di IPB (sekolah pascasarjana), terdapat Kantor Manajemen Mutu, Kantor Audit Internal. Secara berkesinambungan setiap tahun dilakukan audit keterlaksanaan SPMI bidang pendidikan, penelitian, pengabdian. Hasil audit disampaikan pada stakeholders untuk melakukan pengendalian dan perbaikan mutu pendidikan. Data sekolah pascasarjana IPB diperoleh dari beberapa layanan yang dikelola oleh Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital (LMITD) dan beberapa data juga ada pada website Sekolah Pascasarjana IPB. Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital adalah unsur pelaksana perencanaan, pengelolaan dan pengembangan sistem informasi yang terintegrasi di bidang akademik dan non akademik, serta pengelolaan data berbasis teknologi informasi dan komunikasi dalam rangka digitalisasi pengelolaan akademik, organisasi, perpustakaan, arsip dan bisnis, serta publikasi ilmiah. Layanan pada LMITD tersebut misalnya terdiri Sistem Manajemen Organisasi Pendidikan (SMOP), Sistem manajemen kinerja (Simaker), Sistem monitoring dan evaluasi (simonev), data statistik mahasiswa, dan sistem kerjasama. Data layanan pada LMITD dapat diakses oleh pengelola masing-masing unit layanan. Setiap dosen dapat memperoleh informasi mengenai kegiatan akademik, seperti kapan ujian tesis, siapa nama mahasiswa yang diuji, dan lainnya. Untuk meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan (tendik) maka penerimaan tekdik pascasarjana minimal berkualifikasi D3 dan ada yang sudah pascasarjana. Direktur SDM pascasarjana, menganggarkan program peningkatan kompetensi tendik.

Share This Story, Choose Your Platform!

Go to Top